bang GanTeNk

9 Okt 2009

BAHAYA ROKOK

DILARANG MEROKOK DI AREA BLOG INI

Sebelum kita perlu mengetahui dahulu elemen apa saja yang terkandung dalam rokok.
ROKOK mengandung kurang lebih 4000 elemen-elemen,dansetidaknya 200 diantaranya dinyatakan bahaya bagi kesehatan.
Racun utama pada rokok adalah tar,nikotin,dan karbon monoksida.
TAR adalah hirokarbon yang bersifat lengket dan menempel pada paru-paru
NIKOTIN adalah zat adiktif yang mempengaruhi syaraf dan peredaran darah.Zat ini bersifat karsinogen,dan mampu memicu terjadinya kangker paru-paru.
KARBON MONOKSIDA adalah Zat yang mengikat hemoglobin dalam darah,membuat darah tidak mampu mengikat oksigen.
Efek Racun, Efek racun pada rokok ini membuat asap rokok mengalami resiko lebih besar di banding yang tidak menghisap asap rokok,perbandingannya adalah sebagai berikut:14x menderita kanker paru-paru,mulut,dan tenggorokan
4x menderita kanker esopagus
2x kanker kandung kempih
2x serangan jantung
Rokok juga meningkatkan resiko kefatalan bagi penderita pneumonia dan gagal jantung,serta tekanan darah tinggi.
Batas aman, menggunakan rokok dengan kadar nikotin rendah tidak akan membantu,karena untuk mengikuti kebutuhan akan zat adiaktif itu,perokok cenderung menyedot asap rokok secara lebih keras,lebih dalam dan lebih lama
Analisis kebiasaan,lakukan analisis atas kebiasaan-kebiasaan merokok yang telah di lakukan selama ini,misalnya:kapan anda secara otomatis ingin merokok:hasil analisis ini akan membantu dalam mengerem keinginan merokok.
Susun daftar alasan,lakukan segala hal yang membuat anda tidak kembali merokok,selalu ingat alasan-alasan yang mendasari anda untuk tidak merokok,jika perlu susun daftar alasan itu,seperti;menghindari kanker,gagal jantung,gangguan pencernaan,kehidupan sosial yang lebih baik,ingat kesehatan dan kepentingan keluarga,makan lebih enak.
Langsung berhenti,pilihlah sebuah hari di mana anda akan berhenti,dan pada hari itu,langsung berhenti total tanpa melakuakan tahapan-tahapan,umumnya rencana anda kepada orang-orang terdekat anda agar mereka bisa membantu.
Waspada pada hari-hari awal,hari-hari awal akan terasa sangat berat,cobalah mengalihkan perhatian dengan mengkonsumsi permen atau permen karet,tanpa gula,sementara waktu,kurangilah kegiatan yang berkaitan dengan rokok.
Nikmati Hidup,uang seharusnya di pakai untuk membeli rokok dapat di pakai untuk membeli hadiah bagi diri sendiri atau di tabung.
Konsumsi Rendah Kalori,selama minggu-minggu pertama { sampai kira-kira empat minggu },makanlah makanan yang mengandung kalori tendah.minumlah air yang banyak! SELAMAT MENCOBA !!!
SAYANGILAH DIRI ANDA SEBELUM MENYAYANGI ORANG LAIN......!
NO SMOKING





Racun pada Rokok

Rokok mengandung kurang lebih 4000 elemen-elemen, dan setidaknya 200 diantaranya dinyatakan berbahaya bagi kesehatan. Racun utama pada rokok adalah tar, nikotin, dan karbon monoksida.

  • Tar adalah substansi hidrokarbon yang bersifat lengket dan menempel pada paru-paru.
  • Nikotin adalah zat adiktif yang mempengaruhi syaraf dan peredaran darah. Zat ini bersifat karsinogen, dan mampu memicu KANKER PARU PARU yang mematikan.
  • Karbon monoksida adalah zat yang mengikat hemoglobin dalam darah, membuat darah tidak mampu mengikat oksigen.

Efek Racun

Efek racun pada rokok ini membuat pengisap asap rokok mengalami resiko (dibanding yang tidak mengisap asap rokok):

  • 14x menderita kanker paru-paru, mulut, dan tenggorokan
  • 4x menderita kanker esophagus
  • 2x kanker kandung kemih
  • 2x serangan jantung

Rokok juga meningkatkan resiko kefatalan bagi penderita pneumonia dan gagal jantung, serta tekanan darah tinggi.




Batas Aman

Menggunakan rokok dengan kadar nikotin rendah tidak akan membantu, karena unt

uk mengikuti kebutuhan akan zat adiktif itu, perokok cenderung menyedot asap rok

ok secara lebih keras, lebih dalam, dan lebih lama.

TIDAK ADA BATAS AMAN BAGI ORANG YANG TERPAPAR ASAP ROKOK.


profile editor

Pengetahuan terhadap kandungan zat-zat kimia tersebut penting agar perokok menyadari betapa berbahayanya dampak yang ditimbulkan rokok terhadap kesehatan.

KARAKTERISTIK PEROKOK (PARISAP) AdAlAh SbB :

1. Perokok awet muda, karena sebelum tua sudah pada mati.
2. Perokok rumahnya aman, karena tiap malam batuk melulu.
3. Perokok paling dermawan, karena rajin nyumbang ke dokter dan rumah sakit untuk pengobatan paru-paru, jantung, ginjal, dan lain-lain.
4. Perokok mengurangi persaingan kerja, karena wanita perokok anaknya pada idiot.
5. Perokok tempat mengumpulkan amal bagi orang, karena menyiksa orang dengan asapnya di bis, mikrolet, atau tempat umum lainnya.
6. Perokok mempunyai musik seumur hidupnya (suara nafasnya ngik-ngiiik).
7. Perokok hidup bebas, nggak pernah baca doa sebelum ngerokok.
8. Perokok membuat suasana bioskop lebih rame. Yang tadinya full-ac, jadi full-asep.


CARA BERHENTI MEROKOK

Analisis Kebiasaan

Lakukan analisis atas kebiasaan-kebiasaan merokok yang telah dilakukan selama ini. Misalnya:

  • Kapan waktu tersering Anda untuk merokok
  • Kapan Anda secara otomatis ingin merokok
Hasil analisis ini akan membantu dalam mengerem keinginan merokok.

Susun Daftar Alasan

Lakukan segala hal yang membuat Anda tidak kembali merokok. Selalu ingat alasan-alasan yang mendasari Anda untuk tidak merokok. Jika perlu susun daftar alasan itu.

  • Menghindari kanker, gagal jantung, gangguan pencernaan
  • Kehidupan sosial yang lebih baik
  • Ingat kesehatan dan kepentingan anak / keluarga
  • Makan lebih enak

Langsung Berhenti

Pilihlah sebuah hari di mana Anda akan berhenti. Dan pada hari itu, langsung berhenti total tanpa melakukan tahapan-tahapan. Umumkan rencana Anda kepada orang-orang dekat Anda agar mereka bisa membantu.

Waspada Pada Hari-Hari Awal

Hari-hari awal akan terasa sangat berat. Cobalah mengalihkan perhatian dengan mengkonsumsi permen atau permen karet tanpa gula. Sementara waktu, kurangilah kegiatan yang berkaitan dengan rokok, seperti pergi ke bar.

Nikmati Hidup

Uang yang seharusnya dipakai untuk membeli rokok dapat dipakai untuk membeli hadiah bagi diri sendiri, seperti membeli buku, membeli kaset, nonton bioskop, dan hal-hal menyenangkan lainnya.

Konsumsi Rendah Kalori

Selama minggu-minggu pertama (sampai kira-kira empat minggu), makanlah makanan yang mengandung kalori rendah. Juga minumlah banyak air.


SAYANGI DIRI ANDA

6 Mei 2009

WAKTU KEKINIAN


Mengapa kita harus peka terhadap waktu kekinian? Seorang yang tidak peka terhadap kekinian tidak mungkin realistis. Ia tidak mungkin bekerja dengan baik dalam sistem atau kelembagaan.

Peka terhadap kekinian senantiasa membuat kita siap menghadapi tantangan. Keberhasilan Raja Daud sebagai pemimpin ditentukan oleh kepekaannya terhadap kekinian. Tidak dapat disangkal bahwa ia juga belajar dari masa lampaunya dan melalui sejarah bangsa Israel. Tetapi yang terpenting dari pelajaran masa lampaunya ialah pertobatan ketika ia gagal dalam hidup pribadi dengan seorang wanita. Hal tersebut mendorong dia lebih peka terhadap kekiniannya. Ia datang dalam kekinian dan mengaku kepada Allah Bapa-Nya bahwa ia telah berdosa. Bahkan dalam Mazmur 51, ia berdoa: "Tuhan, kalau Engkau mau ambil semua yang lain, tetapi satu hal aku minta, jangan Engkau mengambil Roh-Mu dari padaku." Menyadari keberadaannya dalam kekinian, penting baginya untuk maju. Karena ia senantiasa peka terhadap kekinian, ia juga dapat menempatkan diri dalam kontrol Tuhan, di bawah pengurapan dan pimpinan-Nya. Kalau sebagai pemimpin kita tidak peka terhadap kekinian, pasti kita akan kehilangan banyak kesempatan. Atau kesempatan datang pada saat kita lengah, akibatnya kita tidak dapat memakai kesempatan itu. Izinkan saya bertanya kepada para pemimpin: "Apakah Saudara peka terhadap kekinian Saudara? Jangan kita bergantung pada masa lalu, apalagi kalau kita pernah gagal. Bangkitlah dari kegagalan untuk menyadari kekinian dan masuk di dalamnya. Seperti Raja Daud yang menang terhadap tantangan, kita juga dapat memasuki tantangan itu dengan kemenangan Tuhan. Dalam sejarah gereja, ada dua faktor yang terdapat dalam pengertian kekinian.

1) Kesempatan pintu terbuka bagi pekabaran Injil. Sebagaimana diuraikan sebelumnya, kita boleh bersyukur bahwa faktor pintu terbuka telah memungkinkan perkembangan pemberitaan Injil di Indonesia sampai sekarang.

2) Kesempatan pintu tertutup. Kita masih dalam kekinian. Tetapi kesempatan pertama sudah berlalu. Salah satu contoh dalam hal ini ialah apa yang terjadi dalam kehidupan Musa sebagai pemimpin Israel. Musa kurang peka terhadap kekiniannya. Ia bersandar kepada laporan orang lain. Akibatnya, ia tidak diperkenankan masuk ke tanah Kanaan. Dalam Ulangan 1 dan Bilangan 13, Tuhan Allah berfirman kepada Musa, "Masuklah ke Tanah Kanaan! Aku memberikannya kepadamu sekarang." Tapi Musa tidak menerimanya dengan iman, ia tidak memeluk janji Tuhan itu. Sekarang ia kehilangan kesempatan. Pada saat Musa memanggil suku Israel, mereka mengadakan konferensi yang menghasilkan orang yang akan diutus untuk menyelidiki tanah Kanaan. Tetapi tidak semua orang yang diutus itu orang beriman. Mereka kembali dan melaporkan: "Tanah itu penuh madu dan susu, tapi tentaranya besar dan orang- orangnya perkasa. Karena itu kita tidak masuk ke dalamnya." Saudara, karena Musa berkompromi dengan orang yang tidak beriman maka ia kehilangan kesempatan pada kekiniannya. Sementara Saudara membaca buku ini, berdoalah! Minta kepada Tuhan agar Ia membukakan rahasia-Nya dalam kekinian dan Saudara masuk dalam kesempatan itu tanpa terlambat. Jangan sampai Saudara menyesal dan berkata: "Saya menyesal karena waktu pintu terbuka saya tidak masuk."


1. Pengertian Dasar Menghadapi Kekinian Menghadapi dunia yang sedang berputar ini, ada tiga pengertian dasar yang penting diperhatikan!


a. Kita tidak dapat hidup dalam angan-angan masa lalu. Pengalaman dan sejarah masa lampau hanya perlu menolong kita dalam mengerti kekinian. Tetapi cara menganalisa situasi kekinian dan dunia kekinian tidak boleh seperti tempo dulu.


b. Kita tidak boleh hidup dalam dunia impian, seolah-olah tidak berdiri di bumi. Tentang masa depan yang indah dan penuh bahagia, tidak boleh hanya "bermimpi" tanpa masuk dan ambil bagian di dalam kekinian. Tanpa usaha yang sungguh-sungguh, masa depan yang bahagia hanyalah sesuatu bayangan yang kosong. Tidak bisa mengharapkan Indonesia menjadi negara yang makmur, adil, dan sejahtera kalau masyarakatnya tidak ambil bagian dalam perjuangan bersama pemerintahnya membangun negara Indonesia. Demikian pula dalam pelayanan dan pekerjaan Tuhan, tidak cukup hanya berdoa dan menantikan Tuhan bekerja sendiri. Melainkan harus masuk dan ambil bagian dalam pekerjaan-Nya secara sungguh-sungguh. Karena itu, mengharapkan masa depan yang indah tanpa usaha yang sungguh-sungguh merebutnya adalah sikap yang pincang.


c. Menyadari kekinian. Sikap yang tepat ialah menyadari kekinian, yaitu saat sekarang dan di mana tempat saya berada. Dalam gerak maju dunia yang cepat dan membawa perubahan mendasar, di situlah saya berada. Menghadapi dunia dalam segala pergolakannya sangat memengaruhi semua segi kehidupan manusia. Oleh karena itu, kita harus menyadari kekinian di sini dan memasukinya dengan iman. Kita benar-benar berpacu dengan kesempatan dan tantangan. Karena itu, Tuhan menempatkan kita sebagai orang beriman untuk memilih sikap yang tepat.


2. Sikap Dasar Menghadapi Kekinian Dalam menghadapi waktu kekinian, ada tiga sikap manusia yang perlu kita ketahui sehubungan dengan pengertian dasar di atas:

A). Sikap tidak peduli. Sikap ini ialah sikap orang yang masa bodoh terhadap segala sesuatu yang sedang terjadi di dunia. Ada pemimpin lembaga gerejawi dan pemimpin Kristen lainnya yang kurang peduli terhadap perkembangan politik, sosial budaya, maupun perkembangan ekonomi bangsa. Memang tugas utama kita melayani jiwa, membawa mereka kepada Tuhan. Tetapi sebagai pemimpin, tidak benar kalau kita tidak mempelajari dan berusaha mengerti segala perubahan yang terjadi dan berpartisipasi dalam pembangunan manusia seutuhnya. Sikap yang tidak peduli membuat pemimpin-pemimpin Kristen tercecer. Mereka tidak dapat turut serta dalam perkembangan yang sedang berlangsung. Itulah sebabnya para pemimpin dituntut agar masuk dalam percaturan dunia dengan berdiri pada satu jarak tertentu agar dapat secara objektif bertindak sebagai orang yang dipanggil Tuhan dengan tugas kenabian di tengah-tengah dunia.

B). Sikap ikut-ikutan. Yakni sikap yang tenggelam dalam situasi dunia. Ada pemimpin lembaga gereja tenggelam dalam dunia politik sehingga ia kehilangan identitas sebagai hamba Tuhan dan pemimpin rohani. Orang yang ikut-ikutan akan kehilangan identitas, sebab ia tenggelam dalam arus dunia. Sikap seperti ini tidak layak menjadi pemimpin rohani. Sikap yang tepat ialah sikap berdiri dalam terang Injil Yesus Kristus dan dari sini dapat mengikuti perkembangan dunia, dapat menilai liku-liku hidup manusia dalam arus perubahan dunia yang serba cepat.

C) . Sikap positif. Yaitu sikap yang dapat membawa kita kepada empat langkah yang tepat dalam menghadapi dunia ini.


1) Sikap Iman atau Sikap Positif (Rm. 8:28) Kita percaya segala sesuatu bekerja bersama-sama untuk mendatangkan kebajikan bagi orang yang mengasihi Tuhan. Jadi sikap ini memandang positif terhadap perkembangan dunia. Kita percaya bahwa Allah membawa kita melalui segala pergolakan dunia kepada sikap yang lebih mengasihi Allah dan orang berdosa. Yang terpenting ialah karena kita mengasihi Tuhan dan pekerjaan-Nya yang dipercayakan kepada kita, maka Ia membawa kita kepada jalan ke luar yang terbaik. Kalau kita percaya Allah menguasai dan mengontrol sejarah, maka apa pun yang terjadi, pada akhirnya akan menyatakan kuasa kebajikan Allah dan membawa kebajikan itu pula kepada hidup manusia.

2) Sikap Kreatif (Yoh. 9:4) Firman Tuhan berkata: "Bekerja selama waktu masih siang". Bekerja karena Tuhan sedang membuka kesempatan. Juga di dalam Ef. 2:10, "masuk dalam pekerjaan yang Tuhan persiapkan terlebih dahulu". Untuk mendorong kita lebih kreatif, sebagai pemimpin kita perlu memiliki sikap hati sebagai berikut.

a) Meyakini bahwa pekerjaan itu berasal dari Tuhan. Maksudnya: bagi Saudara yang bekerja sebagai pemimpin pekerjaan Tuhan, pertama kali harus menyadari bahwa itulah pekerjaan yang Tuhan siapkan bagi Saudara. Bukan Saudara yang memilihnya, melainkan Tuhan sendiri yang memilih Saudara. Adakah Saudara meyakini pilihan itu dalam pekerjaan yang Saudara pimpin sekarang? Kalau tidak, Saudara akan mudah diombang-ambingkan oleh arus yang berusaha melanda hidup Saudara.

b) Memakai sarana yang ada secara efektif (Luk. 19:13). Kreativitas kita ialah berdasarkan firman Tuhan yang mengatakan, "Pakailah mina ini sampai Aku datang kembali." Bekerja sampai Yesus datang kembali, sampai langit dan bumi baru datang. Kita bekerja seakan-akan tahu bahwa dunia tidak akan kiamat. Dengan kata lain, kita bekerja sambil menyadari bahwa Allah yang menguasai kosmos, Allah yang menguasai 24 jam perputaran bumi terus-menerus. Dengan demikian, kita telah bekerja berdasarkan iman memasuki langit dan bumi yang baru.

D). Sikap kritis (Ef. 5: 10).

"dan ujilah apa yang berkenan kepada Tuhan". Melalui ayat ini, Tuhan telah memberikan kepada kita satu barometer untuk mengukur semua kejadian di dunia ini, yaitu firman Tuhan dan pimpinan Roh Kudus. Dalam urapan Roh Kudus yang terus-menerus, kita percaya Tuhan membuka pengertian kita terhadap situasi dunia yang sedang berlangsung. Sebagaimana Tuhan memanggil Yehezkiel dan berkata; "bukalah mulutmu, makanlah gulungan surat yang Aku berikan kepadamu, lalu pergilah kepada bangsa ini dan berkata: "Seorang nabi ada ditengah-tengah bangsa ini sedang berbicara kepada bangsa yang membelot dan murtad ini." (Yeh. 2-3) Wibawa yang Tuhan berikan kepada Yehezkiel ialah wibawa rohani. Ini membuat Yehezkiel dapat berbicara kepada bangsanya sebagai seorang nabi. Ia dapat menganalisa situasi dan hidup bangsa itu. Ia berdiri pada satu jarak tertentu sehingga ia dapat melihat dunia ini. Terang Tuhan membuat kita dapat melihat dan menilai dunia dan segala fenomena yang ada. "Ujilah", kata perintah Tuhan. Ujilah hal-hal yang berkenan kepada Tuhan. Sekarang ini, dunia sedang menantikan suara kenabian dari seorang pemimpin yang rohani. Yaitu suara yang dapat menganalisa dunia ini. Saya percaya dan menantikan suara kenabian itu di tengah-tengah dunia yang sedang bergolak ini.

E) . Sikap yang realistis (Mat. 10:16).

Sikap ini ialah sikap yang tulus seperti merpati. Di balik sikap tulus, perlu juga sikap cerdik seperti ular. Seorang pemimpin rohani senantiasa berada di antara kedua sisi ini. Pada satu sisi, dia harus cerdik dalam menghadapi situasi dunia yang selalu berubah, tapi juga harus tulus menyatakan kehadirannya sebagai hamba Tuhan. Pemimpin harus cerdik agar dengan kecerdikan itu ia dapat mengerti liku-liku dunia ini, seperti seorang nahkoda kapal yang mahir mengemudikan kapal di atas laut lepas dengan olah gerak yang tangkas memasuki pelabuhan secara tepat. Banyak contoh yang kita temukan dalam hidup sehari-hari. Sering kali kita diperhadapkan dengan situasi yang berat. Kita dituntut mengatasinya dengan tetap pada garis rohani yang tulus seperti merpati, tapi juga harus mengerti dunia yang sedang bergolak serta memahami keadaan manusia yang belot dan murtad. Menghadapi situasi yang demikian ruwet, menuntut satu keputusan yang realistis. Dengan beberapa pokok ini, marilah kita menggumuli waktu kekinian di Indonesia, supaya kita menjadi pemimpin yang dapat berdiri pada kekinian tapi juga memikirkan waktu yang akan datang. Firman Tuhan berkata: "Bapa-Ku bekerja sampai sekarang, maka Aku pun bekerja juga" (Yoh. 5:17). Sebagaimana Tuhan masih bekerja terus, marilah kita bekerja sungguh-sungguh untuk Dia sampai Tuhan Yesus datang kembali.

4 Mei 2009

MENGELOLA WAKTU


Bicara soal waktu, kita semua, apa pun profesi kita dan di mana pun kita berada, memiliki porsi waktu yang sama -- 24 jam sehari. Meski demikian, terkadang orang lain dapat menyelesaikan lebih banyak pekerjaan daripada yang kita kerjakan, padahal waktu kerja kita dengan orang itu sama. Jika demikian, apa sebenarnya yang menjadi masalah? Jawabannya adalah manajemen waktu. Manajemen waktu yang baik akan memungkinkan kita untuk dapat menggunakan waktu dengan baik, dan pada akhirnya mendapatkan hasil yang lebih baik dari apa yang kita kerjakan. Hal ini juga berlaku bagi seorang pemimpin. Seorang pemimpin yang memiliki manajemen waktu yang baik sudah berjalan pada jalan yang benar menuju keberhasilan. Karena itu, simak bahasan mengenai manajemen waktu seorang pemimpin yang sudah kami siapkan selama bulan April ini. Kiranya hal itu, bersama dengan bahan lain yang kami sajikan, akan menjadi berkat bagi Anda. Tidak lupa, untuk membantu Anda memaknai Paskah yang segera menjelang, kami juga sudah menyiapkan sebuah renungan Paskah. Kematian dan kebangkitan-Nya menebus dosa kita dan memberi kita sebuah jaminan keselamatan.

Seorang eksekutif pada dasarnya bekerja dengan lima hal.
1. Tenaga kerja. Seorang pemimpin selalu bekerja dengan orang lain.
2. Sumber-sumber. Hal ini termasuk uang, peralatan, perlengkapan, dsb..
3. Informasi. Dalam masyarakat yang sudah mengenal dunia maya sekarang ini, informasi menjadi sesuatu yang sangat bernilai sebagai faktor yang menemani seorang eksekutif dalam bekerja dan sebagai alat yang ia pakai dalam kepemimpinannya.
4. Pengalaman. Pengalaman membantu eksekutif membuat penilaian yang baik dan sahih.
5. Waktu. Orang-orang Kristen khususnya harus peduli dengan masalah waktu karena Kitab Suci banyak membahasnya. Waktu adalah bahan mentah kehidupan. Pengalaman sehari-hari memberi kita kesempatan untuk mengembangkan diri menjadi sesuatu yang lebih baik daripada saat kita memulainya. Seperti Rasul Petrus mendorong kita untuk "bertumbuh dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus" (2 Pet 3:18), ini terjadi dalam satu rentang waktu. Kesuksesan atau kegagalan pribadi sangat tergantung pada keefektifan kita dalam menggunakan waktu.

SEMUA ORANG MEMILIKI WAKTU YANG SAMA BANYAKNYA
Waktu itu sangat berharga dan tak bisa diulang. Jelas, waktu merupakan hal pokok yang paling berharga yang kita miliki. Tak seorang pun yang memiliki waktu lebih banyak atau lebih sedikit daripada Anda dan saya. Masing-masing kita diberi waktu 1.440 menit per hari dan 168 jam per minggu. Kita semua memiliki jumlah waktu yang sama setiap hari seperti halnya orang lain. Tidak peduli apakah dia seorang loper koran atau presiden, penulis atau ibu rumah tangga, petani atau pun pendeta. Jam yang kita beli berdetik dengan kecepatan yang sama. Bahkan Tuhan kita, Yesus Kristus, pun memiliki jumlah jam yang sama dalam sehari, namun perhatikanlah kualitas investasi waktu-Nya.

KITA SEMUA MEMBUANG-BUANG WAKTU
Akan tetapi, walaupun waktu sangat berharga dan sangat potensial, tak satu hal pun yang kita buang percuma seperti kita membuang-buang waktu. Seperti kata Sir Walter Scott yang bijaksana dan pragmatis, "Apakah engkau mencintai hidup? Jika iya, jangan membuang waktu dengan percuma karena waktu adalah elemen pembentuk kehidupan." Waktu adalah sesuatu yang multibidang, paradoks, sebuah fenomena yang selalu berubah/tak pernah berubah. Waktu tidak memiliki pengganti, tidak menanti siapa pun, dan meminta banyak korban manusia. Bagi kita semua, waktu tidak banyak, namun tuntutannya tinggi. Sepertinya tidak pernah ada cukup waktu. Ada suatu desakan yang melekat pada waktu. Tuhan kita Yesus Kristus merasakannya ketika Dia berkata, "Aku harus mengerjakan pekerjaan Dia yang mengutus Aku, selama masih siang; akan datang malam, di mana tidak ada seorangpun yang dapat bekerja" (Yoh. 9:4). Seorang misionaris perintis, Robert Moffatt, merasakannya saat ia berkata, "Kita akan mendapatkan keabadian untuk merayakan kemenangan kita, tapi kita hanya memiliki sedikit waktu sebelum matahari terbenam untuk memenangkannya."
Persediaan waktu kita amat terbatas. Satu-satunya variabel yang tersedia bagi kita adalah penggunaan persediaan waktu kita yang terbatas. Penting bagi kita untuk menganggarkan waktu yang akan kita pakai sebijak kita menganggarkan uang yang akan kita keluarkan. Masalah waktu menuntut adanya penganggaran. Ada waktu untuk berdoa dan ada waktu untuk bermain; orang Kristen yang hemat seharusnya tidak mengabaikan keduanya, namun memanfaatkan keduanya. Waktu bisa menjadi alat kita; kita tidak perlu menjadi hambanya.

PENGELOLAAN WAKTU MERUPAKAN PENGELOLAAN DIRI
Peter Drucker menulis, "Pengelolaan waktu memerlukan ketekunan dan disiplin diri, tapi tak ada investasi lain yang memberi lebih banyak manfaat daripada pengelolaan waktu." Waktu tidak bisa dihemat dengan memperbanyak alat. Waktu bisa dihemat oleh disiplin diri yang tegas. Adalah manusia, bukan mesin, yang akan membuat perbedaan. Waktu hanyalah suatu ukuran, sebuah dimensi. Jadi, waktu sendiri jarang menjadi suatu masalah bagi kita. Saat kita memerhatikan masalah waktu dan pengelolaannya, pada akhirnya semua mengarah pada pengelolaan diri kita sendiri. Semua ilmu manajemen berkaitan dengan bagaimana para eksekutif menggunakan waktunya. Kita begitu sering mendengar, "Seandainya saja saya memahami bagaimana mengatur waktu saya dengan lebih baik lagi." Kita jarang mendengar, "Seandainya saja saya tahu bagaimana mengatur diri sendiri dengan lebih baik." Untuk dapat menggunakan waktu dengan lebih baik, kita harus belajar mengatur diri kita sendiri. Banyak yang membahas mengenai penggunaan kekayaaan dan harta benda; sedikit yang membahas mengenai penggunaan talenta; dan sangat sedikit yang membahas mengenai penggunaan waktu. Bahkan, hal ini mungkin kurang dipahami. Sebagai orang Kristen, kita bertanggung jawab menggunakan waktu yang kita miliki. Dalam Kolose 4:5, Rasul Paulus berkata, "Pergunakanlah waktumu sebaik-baiknya." Sekali lagi di Efesus 5, Paulus berkata, "perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif," (ayat 15). Sikap mental kita dalam menggunakan waktu adalah hal yang paling penting. Jika kita tidak ingin melakukan sesuatu, kita dapat mencari ribuan alasan untuk tidak melakukannya. Mungkin terlalu jauh atau terlalu panas atau terlalu dingin atau terlalu basah atau terlalu kering. Namun, jika kita ingin melakukan sesuatu, tak ada satu pun yang bisa menghentikan kita -- rintangan-rintangan dipinggirkan seolah-olah mereka tidak pernah ada. Kita semua bertanya, "Ke manakah perginya waktu?" Pertanyaan retoris semacam ini jelas salah dalam mengutarakan masalahnya. Waktu tidak meninggalkan tempatnya; waktu hanya berlalu dengan kecepatan yang sama, sementara kita menyelesaikan lebih sedikit daripada yang sebenarnya kita bisa. Akan menjadi lebih baik jika kita bertanya, "Bagaimana bisa saya membuat rencana yang begitu buruk dan meninggalkan begitu banyak pekerjaan dalam waktu yang sangat singkat?"
MULAILAH DENGAN PENGELOLAAN WAKTU
Sudah diakui umum bahwa keberhasilan seorang pedagang adalah karena faktor 90 persen pengelolaan waktu dan 10 persen pengaruh wilayah pemasaran. Mengutip pernyataan dari Peter Drucker lagi, dia berkata, "Para eksekutif yang benar-benar berhasil mengerjakan tugasnya tidak memulai dengan pekerjaan mereka, mereka mulai dengan waktu mereka." Dengan kata lain, mereka menganggarkaan waktu yang diperlukan untuk memulai pekerjaan dan menjadi kreatif daripada hanya menanggapi tekanan keadaan -- entah itu masalah korespondensi, telepon, konferensi, dll.. Sudah diutarakan bahwa ada tiga pertanyaan ajaib tentang pengelolaan waktu.
1. Apa yang sedang saya lakukan sekarang, yang tidak perlu orang lain atau saya lakukan?Termasuk proses menyingkirkan tugas-tugas.
2. Apa yang sedang saya lakukan sekarang ini yang seharusnya dilakukan oleh orang lain? Termasuk pendelegasian.
3. Apa yang sedang saya lakukan sekarang yang membuang-buang waktu saya atau orang lain

DARI MANA MEMULAINYA
Dari mana seseorang memulai mengatur waktu? Bagaimana caranya agar kita bisa mengerjakan lebih banyak pekerjaan? Jika Anda memikirkannya sebentar, jawabannya sudah jelas.
1. Tentukan apa yang ingin Anda lakukan dalam hidup Anda. Tentukan tujuan Anda.
2. Tetapkan prioritas untuk tujuan yang sudah Anda tentukan.
3. Cari tahu bagaimana caranya mencapai tujuan Anda. Inilah yang disebut perencanaan.
4. Ikuti prosedur yang paling sedikit memakan waktu untuk mencapai tujuan. Jadwal. Yang diperlukan selanjutnya adalah tujuan, prioritas, dan perencanaan.
PILIHAN PRIORITAS ADALAH KUNCINYA
Seorang pemimpin harus dengan sangat cermat menentukan prioritas. Jika ambisi untuk menjadi unggul mengarakterisasi kita, maka harus ada seleksi dan penolakan, dan kemudian berkonsentrasi pada hal-hal yang terpenting. Berusaha keras untuk mencapai yang terbaik dalam suatu pekerjaan, apa pun itu, bukan hanya tugas orang Kristen, namun juga merupakan bentuk dasar kesaksian orang Kristen. Ini bisa disebut dasar komunikasi nonverbal yang mendukung komunikasi verbal. Beberapa orang yang sepertinya melakukan beberapa pekerjaan yang luar biasa, mengerjakannya satu per satu, sesuai dengan skala prioritas yang telah mereka tetapkan. Ini berarti mereka juga bisa mengerjakan pekerjaan lebih cepat daripada mereka yang mencoba melakukan banyak pekerjaan sekaligus. Dengan kata lain, mereka berkonsentrasi, mereka menentukan prioritasnya, dan tetap fokus pada pekerjaan itu. Ingat -- yang terpenting bukanlah seberapa banyak yang kita lakukan, namun seberapa banyak yang kita selesaikan.
HAL-HAL DILAKUKAN BELAKANGAN JUGA PENTING!
Menentukan prioritas bukanlah hal yang terlalu sulit. Tugas yang lebih sulit adalah menentukan hal-hal yang harus dilakukan belakangan. Yakni, tugas apa yang tidak perlu dilakukan -- dan tetap berpegang teguh pada keputusan. Apakah Anda memerhatikan bahwa orang yang menunda pekerjaan sering kali meninggalkan pekerjaan itu?
SELALU ADA CUKUP WAKTU
Ingatlah, selalu ada cukup waktu untuk kita setiap hari untuk menggenapi rencana Allah yang sempurna dan khusus dalam kehidupan kita. Kita tidak pernah memerlukan lebih banyak waktu daripada yang kita miliki untuk mengerjakan semua kehendak Allah. Kebenaran ini sangat melegakan. Seperti yang dikatakan almarhum Adlai Stevenson, "Yang terpenting bukanlah hari-hari dalam kehidupan Anda, namun kehidupan dalam hari-hari Anda."
AMBIL WAKTU
Ambil waktu untuk bekerja -- inilah harga kesuksesan.
Ambil waktu untuk berpikir -- inilah sumber kekuatan.
Ambil waktu untuk bermain -- inilah rahasia awet muda.
Ambil waktu untuk membaca -- inilah sumber hikmat.
Ambil waktu untuk bersahabat -- inilah jalan kebahagiaan.
Ambil waktu untuk bermimpi -- inilah yang menarik keretamu ke langit.
Ambil waktu untuk mencintai dan dicintai -- inilah hak istimewa orang-orang yang ditebus.
Ambil waktu untuk melihat ke sekeliling -- waktunya terlalu singkat untuk dihabiskan guna memikirkan diri sendiri.
Ambil waktu untuk tertawa -- inilah musik bagi jiwa.
Ambil waktu untuk Allah -- inilah satu-satunya investasi kehidupan yang abadi.

17 Feb 2009

Percaya akan sesuatu hal



Ada seorang gadis buta yang membenci dirinya sendiri karena kebutaannya itu.Tidak hanya terhadap dirinya sendiri, tetapi dia juga membenci semuaorangkecuali kekasihnya.Kekasihnya selalu ada disampingnya untuk menemani dan menghiburnya.Dia berkataakan menikahi kekasihnya hanya jika dia bisa melihatdunia. Suatu hari, ada seseorang yang mendonorkan sepasang mata kepadanyasehingga diabisa melihat semua hal, termasuk kekasihnya. Kekasihnya bertanya,"Sekarangkamubisa melihat dunia. Apakah kamu mau menikah denganku?" Gadis ituterguncang saatmelihat bahwa kekasihnya ternyata buta. Dia menolak untukmenikahdengannya. Kekasihnya pergi dengan air mata mengalir, dan kemudian menulissepucuk suratsingkat kepada gadis itu,"Sayangku, tolong jaga baik-baik mata saya." Kisah di atas memperlihatkan bagaimana pikiran manusia berubah saatstatus dalamhidupnya berubah . Hanya sedikit orang yang ingat bagaimana keadaan hidupsebelumnya dan lebih sedikit lagi yang ingat terhadap siapa harusberterimakasih karena telah menyertai dan menopang bahkan di saat yang palingmenyakitkan. Hidup adalah anugerah Hari ini sebelum engkau berpikir untuk mengucapkankata-kata kasar - Ingatlah akan seseorang yang tidak bisa berbicara.Sebelumengkau mengeluh mengenai cita rasa makananmu - Ingatlah akan seseorangyangtidak punya apapun untuk dimakan. Sebelum engkau mengeluh tentangsuami atauisterimu - Ingatlah akan seseorang yang menangis kepada Tuhan memintapasanganhidup. Hari ini sebelum engkau mengeluh tentang hidupmu - Ingatlah akanseseorang yangbegitu cepat pergi ke surga. Sebelum engkau mengeluh tentang anak-anakmu -Ingatlah akan seseorang yang begitu mengharapkan kehadiran seoranganak, tetapitidak mendapatnya. Sebelum engkau bertengkar karena rumahmu yangkotor, dantidak ada yang membersihkan atau menyapu lantai - Ingatlah akan oranggelandangan yang tinggaldi jalanan. Sebelum merengek karena harus menyopirterlalu jauh - Ingatlah akan seseorang yang harus berjalan kaki untukmenempuhjarak yang sama. Dan ketika engkau lelah dan mengeluh tentangpekerjaanmu -Ingatlah akan para pengangguran, orang cacat dan mereka yang menginginkanpekerjaanmu. Sebelum engkau menuding atau menyalahkan orang lain -Ingatlahbahwa tidak ada seorang pun yang tidak berdosa dan kita harus menghadappengadilan Tuhan. Dan ketika beban hidup tampaknya akan menjatuhkanmu - Pasanglahsenyuman diwajahmu dan berterima kasihlah pada Tuhan karena engkau masih hidupdan adadidunia ini.

SIAPA SIH SAYA ???????




Sahabat, pernahkah kita memperhatikan ombak di lautan ? Selalu ada ombak besardan juga ombak kecil .Begitu indah rasanya bisa memandang gulungan gulungan ombak yang datang silihberganti.. Sang ombak besar selalu tampak bergulung-gulung dengan suaranya yangmenggelegar, tampak bersuka ria menikmati kedasyatan kekuatannya, seakan-akanmenyatakan keberadaan dirinya yang besar dan gagah perkasa.Sementara itu, jauh di belakang gelombang ombak besar, tampak sang ombak kecilterseok seok berusaha mengikuti gerakan sang ombak besar. Ia terlihat lemah,tertatih-tatih, tak berdaya, dan jauh tersisih di belakang, sementara sangombak kecil hanya bisa menyerah dan mengekor ke mana pun ombak besar pergi.Tetapi, di benaknya selalu muncul pertanyaan dan menyesali keadaan nya, Kenapaya aku begitu lebih lemah dan tak berdaya?Suatu saat , ombak kecil bermaksud bertanya pada sang ombak besar. Sambiltertaih-tatih ombak kecil berteriak: “Hai ombak besar. Tunggu!”Sayup-sayup suara ombak kecil didengar juga oleh ombak besar. Lalu sang ombakbesar sedikit memperlambat gerakannya dan berputar-putar mendekati arahdatangnya suara. “Ada apa sahabat?” Jawab ombak besar dengan suara menggelegarhebat.“Aduh .pelankan dong suaramu. Aku mau tanya nih , mengapaengkau bisa begitu besar? Begitu kuat, gagah, dan perkasa? Sementaradiriku. ah. begitu kecil, lemah dan tak berdaya. Apa sesungguhnya yangmembuat kita begitu berbeda, wahai ombak besar?”Dengan bijak sang Ombak besar pun menjawab, “Sahabatku, kamu menganggap dirimukecil dan tidak berdaya, dan menganggap aku begitu hebat dan luar biasa,anggapanmu itu muncul karena kamu belum sadar dan belum mengerti jati dirimuyang sebenarnya, hakikat dirimu snediri”.“Jatidiri? Hakikat diri? Kalau jati diriku bukan ombak kecil, lalu aku ini apa?”Tanya ombak kecil, “Tolong jelaskan, aku semakin bingung dantidak mengerti.”Ombak besar meneruskan, “Memang di antara kita terasa berbeda tetapi sebenarnyajati diri kita adalah sama, kamu bukan ombak kecil, aku pun juga bukan ombakbesar. Ombak besar dan ombak kecil adalah sifat kita yang sementara. Jati dirikita yang sejati sama, kita adalah air. Bila kamu menyadari bahwa kita sama-samaair, maka kamu tidak akan menderita lagi, kamu adalah air, setiap waktu kamubisa menikmati menjadi ombak besar seperti aku, kuat gagah dan perkasa.”Mendengar kata-kata bijak sang ombak besar, mendadak timbul kesadaran dalam diriombak kecil. “Ya, benar, aku bukan ombak kecil. Jati diriku adalah air, kenapaaku harus berkecil hati dan menderita.”Dan, sejak saat itu, si ombak kecil pun menyadari dan menemukan potensi dirinyayang maha dasyat. Dengan ketekunan dan keuletannya, ia berhasil menemukancara-cara untuk menjadikan dirinya semakin besar, kuat, dan perkasa, sebagaimanasahabatnya yang dulu dianggapnya besar. Akhirnya, mereka hidup bersama dalamkeharmonisan alam. Ada kalanya yang satu lebih besar dan yang lain kecil. Kadangyang satu lebih kuat dan yang lain lemah.Begitulah, mereka menikmati siklus kehidupan dengan penuh hikmat dan kesadaran.Sebagai manusia, sering kali kita terjebak dalam kebimbangan akibat situasisulit yang kita hadapi, yang sesungguhnya itu hanyalah pernak-pernik atautahapan dalam perjalanan kehidupan. Sering kali kita memvonis keadaan itusebagai suratan takdir, lalu muncullah mitos-mitos: aku tidak beruntung, nasibkujelek, aku orang gagal, dan lebih parah lagi menganggap kondisi tersebut sebagaibentuk “ketidakadilan” Tuhan.Dengan memahami bahwa jati diri kita adalah sama-sama manusia, tidak ada alasanuntuk merasa kecil dan kerdil dibandingkan dengan orang lain. Karenasesungguhnya kesuksesan, kesejahteraan dan kebahagiaan bukan monopoliorang-orang tertentu, jika orang lain bisa sukses, kita pun juga bisa sukses!Kesadaran tentang jati diri bila telah mampu kita temukan, maka di dalam dirikita akan timbul daya dorong dan semangat hidup yang penuh gairah sedahsyatombak besar di samudra nan luas. Siap menghadapi setiap tantangan dengan mentalyang optimis aktif, dan siap mengembangkan potensi terbaik demi menapaki puncaktangga kesuksesan.“Jati diri kita adalah sama-sama manusia! Tidak ada alasan untuk merasa kecildan kerdil dibandingkan dengan orang lain. Jika orang lain bisa sukses, kita punbisa sukses!”

9 Feb 2009

Misteri Hidup





Misteri hidup membuat manusia hidup dalam ketakutan. Manusia menjadi takut dikarenakan manusia tidak tahu apa yang terjadi di kemudian hari. Berbagai macam cara dilakukan oleh manusia untuk mengetahui kemisterian hidupnya. Sebagian orang pergi ke paranormal hanya untuk mencari tahu tentang masa depannya. Semuanya bersumber dari rasa takut. Rasa takut adalah akar dari kekacauan. Kita tidak pernah yakin akan diri sendiri. Dalam hidup, kita selalu terjebak dengan apa yang tidak tahu. Ayat yang kita baca ini adalah solusi dari kemisterian itu. Kita tidak perlu mencari tahu masa depan kita kepada peramal, karena merekapun tidak tahu. Bukan mereka yang menciptakan kita, melainkan Tuhanlah yang memberikan nafas kepada kita. Tuhan adalah sumber hidup kita. Jadi jika kita ingin tahu masa depan kita, mendekatlah kepada Tuhan. Kemisterian hidup hanya Tuhanlah yang tahu dan yang menentukan.

POWER Dalam Diri Anda





POWER Dalam Diri AndaDi sebuah pasar malam, untuk menarik perhatian para pengunjung seorang penjual balon melepaskan satu balon warna merah ke udara, dan beberapa saat kemudian dia melepaskan satu buah balon lagi.Kemudian seorang anak kecil menghampiri penjual balon tersebut, dan bertanya dengan pertanyaan yang sangat lugu, "Bang, kalau balon yang hijau dilepas, apa bisa terbang juga? Kemudian si penjual balon berkata "Ya pasti bisa dik, karena yang membuat balon itu bias terbang ke udara bukan karena warnanya. Mau warna merah, hijau kuning atau warna yang lain semuanya tetapbisa terbang. Karena yang membuatnya balon ini bisa terbang bisa terbang ke udara adalah gas yang ada di dalam balon ituPada dasarnya balon dalam cerita tersebut sama seperti kita manusia. Manusia dapat terbang dan berhasil mencapai puncak kesuksesan karena kekuatan yang dimiliki dari dalam dirinya sendiri. P.O.W.E.R (Kekuatan seperti apa yang mampu membuat seseorang lebih berhasil?) P = PositiveApapun yang Anda pikirkan, katakan, dan perbuat, lakukanlah dengan positif. Semua berawal dari pikiran kita. Jika Anda menanam dan memelihara pikiran yang negatif, maka apa yang dihasilkan dari pikirkan tersebut tidak akan positif. O = OptimistMengalami kondisi sulit, atau, mengalami kegagalan terus menerus sering membuat kita menjadi down dan pesimis. Manusiawi sekalimemang, tapi mau sampai kapan jadi pesimis?, Seumur hidup? Hari genee masih pesimis??. Gagal dan mengalami penolakan sudah biasa, tapi yang luar biasa adalah keyakinan dalam diri setiap orang. W = WillingnessYakin saja tidak cukup, harus ada kemauan dan action untuk mewujudkannya. Kalau ditanya mau berhasil?, pastisemua orang mau berhasil. Will is not enough, you have to do. Jangan hanya NATO, NADO, NAPO E = EnthusiasmHidup tanpa antusiasme sama seperti mobil kehabisan bensin. Sebagus dan semahal apapun mobilnya kalau tidak ada bensin percuma saja. Sama seperti kita, Sehebat apapun impian kita, tapi kalau tidak adaAntusiasme pada saat kita melakukannya, maka semuanya sia-sia. R = RechargeBatu baterai saja ada waktunya habis, apalagi dengan kekuatan dalam diri kita.. Apa yang harus kita lakukan? Recharge lagi kekuatan Anda. Caranya:Isi dengan sesuatu yang mampu meningkatkan power Anda kembali. masukkan informasi informasi positif ke telinga Anda, membaca,berdiskusi dengan rekan dan jangan lupa siapkan waktu untuk diri anda sendiri dan keluarga untuk RefreshingSelamat mengembangkan Power Anda.

8 Feb 2009

Valentine's day













Heppy valentine bagi anda para Pe CINTA
"!!!!!!!!"KASIH SAYANG "!!!!!!!!


2 Feb 2009

www. ......... . .......... . com



upsss jangan liat liat

ntar q ................. lue





6 Jan 2009

COMPUTER BASE INSTRUCTION (CBI)



Sebelum topik IMK dianggap sebagai obyek penelitian yang cukup penting, banyak
penelitian telah dilakukan untuk mengetahui bagaimana siswa berinteraksi dengan sistem
instruksional terkomputerisasi. Perkembangannya:
a. CMI (computer managed instruction), suatu komponen yang melakukan pekerjaan
administratif seperti penyimpanan rekord, update data, pendaftaran menggunakan
komputer. Material presentasi diberikan dalam bentuk dengan komputer atau dengan
pengajaran tradisional atau dalam grup diskusi.
b. CAI (computer assisted instruction), disini komputer mengambil lebih banyak bagian
dari pekerjaan seorang instruktur. Seluruh material dapat dipresentasikan dengan
komputer sementara sebagian lain material masih dapat dipresentasikan oleh
instruktur.
c. ICAI (intelligent CAI), dilakukan dengan teknik kecerdasan buatan. Tutorial, tanyajawab
dalam bahasa natural, dan petunjuk dilakukan komputer.
CAI
CAI adalah tipe CBI yang dapat digunakan sendiri atau digunakan bersama dengan
sistem instruksional lain. CAI dapat digunakan sebagai pemandu simulator instruksi atau
dapat dipakai sebagai komponen dalam sistem CMI.
Yang dimaksud dengan simulasi adalah berupa cara kerja program, seperti teks, gambar
dan perintah-perintah apa yang harus dilakukan untuk menjalankan program, lalu kita
dapat melihat hasilnya.
Material instruksi CAI sesungguhnya, disebut courseware, dapat macam-macam
bentuknya. Courseware disini adalah special purpose software yang dibuat untuk
menyediakan interaksi instruksional (PL yang digunakan dalam mendukung CAI).
Contoh sistem CAI adalah PLATO (Programmed Logic for Automated Teaching
Operations)
Beberapa keuntungan CAI:
a. Biaya lebih ‘murah’. ‘Murah’ dalam arti pada awalnya saja biaya yang dikeluarkan
besar, tetapi akhirnya benar-benar dapat menekan biaya.
b. Waktu dan tempat bukan batasan. Kapan saja kita bisa mendapatkan informasi tanpa
tergantung orang lain.
Beberapa kerugian CAI:
a. Pembuatannya lama dan susah.
b. Mode komunikasi murid dan komputer terbatas.
c. Range pengajaran sangat dipengaruhi oleh kemampuan pembuat/pemrogram
mengantisipasi permasalahan yang mungkin muncul.
d. CAI hanya efisien untuk pengajaran yang faktual.
e. Teori-teori yang tidak eksplisit, susah untuk diimplementasikan.


ICAI
Merupakan pengembangan lebih lanjut dari CAI, yang menggunakan teknik AI untuk
meningkatkan training dan instruksi untuk sistem berdasarkan komputer. Penggunaan AI
disini agar:
- menggunakan kecerdasan manusia sebagai model dan sumber data
- memberi instruksi pada murid dengan berinteraksi dengan siswa secara natural
- menjawab pertanyaan-pertanyaan
- menyediakan struktur data sehingga data dapat digunakan dengan efisien.
Beberapa keuntungan ICAI:
a. Instruksi komputer dapat sangat fleksibel. Dengan sistem intelligent, pembuat
courseware tidak perlu mengantisipasi seluruh situasi instruksional, program dapat
menggunakan kecerdasannya untuk mengatasi banyak situasi yang tidak terlihat saat
perancangan.
b. Instruksi dirancang untuk siswa secara indiviual. Kebanyakan program ICAI
mencoba memahami siswa dengan mengenerate model tentang apa yang diketahui
dan tidak diketahui oleh siswa.
c. Siswa dapat mengambil peran aktif lebih banyak dalm eksperimental proses belajar.
Terdapat 3 komponen penting dalam ICAI:
- representasi materi yang menjadi subyek dalam sistem (misalnya game harus dapat
merepresentasikan tujuannya mengajarkan logika dan statistik)
- model user pengguna sistem (misalnya menentukan model user sehingga tujuan
kepada user dapat tercapai)
- strategi pemberian instruksi, harus sesuai dengan tingkat pengetahuan user.
Berikut ini beberapa contoh ICAI yang pernah dibuat:
1. Software SOPHIE (Brown dan Burton, 1978), merupakan simulasi lingkungan
laboratorium yang memungkinkan siswa bereksperimen dengan secara elektronis.
Sistem akan memberikan suatu kesalahan sistem, kemudian siswa ditantang untuk
mencoba mengisolasi kesalahan dan mencari penyebab kesalahan. Siswa berinteraksi
dengan DOPJIE dengan melakukan pengukuran, menanyakan cara
menginterpretasikan pengukuran, mengganti komponen dalam suatu sirkuit simulasi,
memeriksa hipotesis tentang sumber kesalahan.
2. WUSOR (Goldstein dan Carr, 1978) berupa game yang dibuat di MIT, yag bertujuan
mengajari siswa tentang logika sederhana dan probabilitas sewaktu memainkannya.
Program memberi petunjuk tentang rute yang ditempuh siswa. Jadi pengajaran tidak
secara eksplisit, tapi dalam bentuk pemakaian praktis waktu memainkan game.
3. GUIDON (Clancey dkk, 1983), yang bertujuan mengajarkan cara melakukan
diagnostik medis. Program menggambarkan simton sakit pasien, sementara siswa
harus mendiagnostik sakit melalui tanya jawab dengan program.

4 Jan 2009

Syarat bertukar link


Teman-teman blogger mungkin ada yang pernah berpikir seperti ini: “kok mas junjung gak mem-backlink blog saya ya, padahal kan saya sudah menaruh linknya sejak lama”. Begini, sebenarnya saya bukannya gak mau memberikan link, hanya saja sejak menggunakan domain dot com saya memang agak selektif dalam bertukar link. Dulu waktu masih memakai embel-embel blogspot dibelakangnya, semua yang mengajak saya bertukar link selalu saya turuti. Sampai-sampai link blogroll saya berisi lebih dari 300 link.Lalu kenapa? saya kecewa karena ternyata dari semua yang mengajak bertukar link itu banyak sekali yang menghapus link saya dikemudian hari, bahkan banyak blog yang sudah dihapus tapi linknya masih ada di blog saya. Kalau dibiarkan terus seperti itu, kelangsungan hidup blog saya bisa terancam. Blog saya bisa dianggap berisi sampah, link farm dsb. Selain itu, tentunya juga akan membuat saya kesulitan ketika melakukan blogwalking.Lalu apakah saya masih membuka diri dalam bertukar link? Tentu, tapi ada syaratnya. Syarat? Bertukar link saja pakai syarat? Ya. Anda boleh mengatakan saya sombong, angkuh, gak tau diri, dsb tapi ini demi kebaikan blog saya juga. Ini dia syaratnya:
Link saya terlebih dahuluYang ingin bertukar link, silahkan langsung pasang link saya terlebih dahulu. Jangan pernah bertanya: "mas boleh tukar link gak?"Diutamakan yang terindeks di TechnoratiUntuk mengetahui siapa saja yang melink blog saya, saya lebih sering melihatnya dari technorati. Apabila saya melihat di technorati ada blog yang menaut, tanpa disuruh pun saya akan memberikan link balik. Anda bisa pegang omongan saya. Apabila anda belum terdaftar di technorati, silahkan daftar dulu atau beritahu saya melalui shoutbox. Tapi anda juga harus sedikit bersabar.Hanya di tempat yang terlihatAnda bisa memasang link saya di sidebar atau footer, terserah. Asalkan dapat terlihat dengan jelas. Yang memasangnya di halaman statis (sub-halaman) dan dengan menu pull-down tidak akan di backlink. Lebih disukai yang memasang banner.Bukan link farmSaya sering melihat blog yang berisi ratusan link tapi tidak sebanding dengan jumlah backlink yang mengarah ke blognya. Jangan pernah memasang link blog saya atau blog yang lainnya hanya untuk tujuan meningkatkan pagerank. Saya tidak suka dan saya tidak akan memberikan backlink.Dilarang keras menghapus linkIni dia yang paling penting, jangan pernah menghapus link saya tanpa sepengetahuan saya. Jika ingin menghapus link saya, beritahu saya supaya saya juga menghapus link anda. Seperti yang saya katakan tadi, saya tidak ingin blog saya dianggap berisi link farm atau one way link. Apabila suatu saat saya melihat link saya dihapus tanpa memberitahu saya, saya tidak akan pernah lagi membacklink blog tersebut dan tidak akan pernah mengunjunginya lagi.Catatan: Ketika beralih ke domain dot com, saya juga menghapus semua link blogroll yang ada di blog ini, tapi saya sudah memberikan pemberitahuan. Karena jumlah link yang ada saat itu sangat banyak, maka cara saya memberitahukannya adalah dengan tetap memasangnya pada domain baru tadi sampai di indeks oleh technorati. Dengan begitu mereka akan melihat bahwa blog saya menggunakan URL baru.

1 Jan 2009

MERRY CRISTMAS 08 and HEPPY NEWYEAR 09






Siang, malam, Musim, Tahun gilir ganti melenyap



bayang - bayangnya berlalu ,Tiada satu yang tetap.



Hidup kita menjalani waktu jangka waktu dunia;



Tak terulang yang terjadi, Tinggal tanggung jawabnya.




Sungguh, Allah mengasihi dunia ciptaanya:

dalam Putranya sendiri Ia tinggal beserta.

Yang percaya kepadaNya, Tak binasa tenggelam,

Tapi hidup selamanya dalam Dia yang menang.





MERRY CRISTMAS 25 DESEMBER 2008



and



HEPPY NEWYEAR 01 JANUARI 2009